Senjata Tradisional Sulawesi Barat
Sulawesi Barat merupakan provinsi yang berasal dari pemekaran provinsi Sulawesi Selatan. Provinsi ini dibentuk di tanggal 5 Oktober 2004. Ibukota Sulawesi Barat adalah Mamuju. Luas wilayah provinsi ini adalah 16,796.19 km². Beragam suku yang menempati provinsi ini yakni Suku Bugis, Mandar, Jawa, Toraja, Makassar, dan lain-lain.
Berikut ini beberapa senjata tradisional dari sulawesi barat:
1. Badik
Badik Sulawesi Barat berukuran pendek, panjang matanya antara 18—20 cm dan lebar 2 cm. Badik mempunyai mata yang tebal di bagian belakangnya dan runcing di ujungnya. Hulu dan sarungnya dibuat dari kayu, tanduk, dan gading.
2. Belati (Jambia)
Merupakan Senjata tradisional, sejenik badik. Bentuknya agak melebar pada bagian tengah bilah (seqde ‘pinggang’ samping’) dan ujungnya runcing.
Macam Jambia
Ada dua n dua jenis jambia yaitu jambia baine(prempuan) dan jambia muane (jambia laki-laki). Dibandingkan dengan badik dari daerah lain di Sulawesi selatan, ciri jambia bisa dilihat apakah mempunyai cipiq dan bisaq. Cipiq adalah tanda pada jambia yang terbelah dua ujungnya, dan bisaq adalah tanda membelah dua bagian tondong (tengkuk) maksudnya punggung badik, dan tembus dari atas hingga ke bawah bawah.
3. Keris (Gayang) Mandar
Di Mandar juga dikenal dua jenis keris atau gayang yaitu “gayang lekkong (keris luk) dan sapukala (keris yang bentuknya lurus). Mengenai kedua jenis keris ini, ada “ussul” yang sempat kami dengar dari warga di sana bahwa gayang lekkong (keris luk) cocoknya untuk mereka yang memiliki rambut ikal atau keriting. Sedang sapukala cocoknya untuk mereka yang berambut lurus.
4. Kandawulo (Parang Panjang)
Merupakan senjata tajam yang terbuat dari besi biasa. Bentuknya relatif sederhana tanpa pernak pernik. Kegunaannya adalah sebagai alat potong atau alat tebas (terutama selak belukar) kala penggunanya keluar masuk hutan. Parang juga digunakan untuk pertanian.
No comments for "Senjata Tradisional Sulawesi Barat"
Post a Comment
Terimakasih atas kunjungannya, silahkan tinggalkan pesan jika anda mempunyai saran kritik ataupun pertanyaan seputar topik pembahasan.